Minggu, 26 April 2020

Prospek Tanaman Kopi Arabika

Kevin Taw

Melihat permintaan pasar untuk jenis kopi arabika yang semakin tinggi di pasaran internsional maka para petani kopi yang dulunya menanam kopi lokal,banyak yang kini beralih untuk membudidayakan jenis kopi arabika.


Adapun syarat Tumbuh Kopi Arabika adalah sbb.

Kopi arabika mampu hidup tumbuh subur di daerah dataran yang memiliki ketinggian antara 750-1500 meter di bawah permukaan laut.dan suhu yang paling bagus untuk menanam kopi arabika berkisar di antara suhu 15 -21 Cc dan sangat ccok jika kita budidaya di daerah indonesia kususnya daerah yang memiliki curah hujan sedang..

Selain itu jika kopi arabika kita tanam di daerah yang kurang dari 800 dpl,maka perlu di lakukan serta perawatan yang serba ekstra.hal ini untuk menjaga supaya tanaman kopi tetap tubuh dan mampu menghasilkan buah yang cukup melimpah.

Kopi arabika membutuhkan penanganan dan perawatan kusus sejak mulai dari penanaman sampai tanaman kopi sudah mampu berbuah dengan sempurna.Hal ini di karenakan kopi arabika sangat rentan terhadap serangan berbagai jenis penyakit dan jika cuaca kurang mendukung,ia akan lebih cepat layu dan tak sedikit yang mengalami kematian.

Hama dan penyakit Kopi Arabika.

Sesuai penjelasan di atas,jika tanaman kopi jenis arabika lebih sensitif terhadap berbagai serangan penyakit,baik penyakit buah,daun dan batang.Maka dari itu,perawatan dan pemeliharaan kusus mungkin perlu di perhatikan oleh para petani..

Penyakit yang paling sering menyerang kopi arabika adalah penyakit karat daun.ciri yang bisa kita temukan pada tanaman kopi adalah terletak pada daun yang menguning di serati bintik-bintik yang umumnya memiliki warna kecoklatan.

Jika penyakit ini tidak kita lakukan pengobatan dengan pestisida,maka semakin lama akan semakin melebar bahkan bisa menyerang seluruh bagian daun tanaman kopi.Selain itu,Daun yang terkena penyakit karat daun terdapat jaringan yang memiliki warna kekuningan akibat pelapukan klorosis.

Bukan hanya di daun saja,bahkan tak jarang banyak yang menyerang bagian buah,batang serta tunas muda pada kopi jika penyakit tidak di lakukan penanganan secara kusus..

Pemilihan bibit Unggul Kopi Arabika.

Bibit kopi arabika bisa kita dapatkan dengan berbagai cara,yaitu pembibitan secara generatif baik melalui biji dan cangkok.Namun jika menginginkan tanaman kopi tersebut cepat berbuah,maka pembibitan melalui cangkok yang mungkin perlu kita lakukan

Bibit yang berasal dari semai biji,akan membutuhkan waktu lebih lama,selain itu,perawatan harian mulai dari pembibitan hingga bibit kopi siap kita tanam juga membutuhkan waktu sangat lama.Banyak sekali jenis kopi arabika dengan variates unggul yang di antaranya adalah varietas S 795-USd 762 dan dari jenis kartika satu dan dua.

Namun untuk saat ini kebanyakan petani lebih menggunakan dengan bibit hasil generatif yaitu dengan cara semai biji yang memang menjadi ciri khas dari tanaman kopi arabika.berbeda dengan jenis kopi robusta,akan lebih bagus jika di lakukan pembibitan dengan cara cangkok batang

Lahan Dan Penanaman Bibit kopi Arabika.

Untuk menanam kopi baik arabika maupun kopi robusta,maka di perlukan pohon pelindung yang bisa berupa dari pohon sengon,lamtoro dll.selain itu perhatikan lahan yang akan di gunakan,kopi arabika memerlukan unsur hara serta kaya akan bahan organik yang cukup.

Untuk menetralkan tanah,maka pemberian pupuk berupa organik sangat di butuhkan oleh tanaman kopi jenis arabika ini.PH tanah yang bagus untuk menanam kopi arabika adalah 4-6 Ph.

Lubang yang di gunakan akan lebih bagus jika kita buat besar dengan ukuran 1 meter persegi.sebelum bibit kopi kita tanam,maka perlu di berikan Belerang dan kapur dolumite masih-masing 250 gram 3 bulan sebelum bibit kita tanam,biarkan saja galian terbuka..

Satu bulan sebelum bibit kita tanam,maka berikan pupuk organik berupa kompos dengan dosis 3 Kg untuk setiap lahan galian satu batang kopi biarkan saja sampai bibit kopi siap untuk kita tanam.

Setelah satu bulan dari pemberian pupuk kompos,maka bibit kopi arabika sudah siap kita tanam,jangan lupa untuk melakukan pemangkasan batang daun yang di rasa bibit kopi memiliki banyak ranting.sisakan 2-3 batang daun saja.supaya sistem perakaran bibit lebih cepat tumbuh 

Pemupukan Tanaman Kopi Arabika.

Pupuk kopi arabika bisa kita aplikasikan dalam 1 satu dua kali pemupukan dengan dosis 2 kG untuk setiap batang tanaman.pupuk paling bagus adalah dari jenis pupuk organik.Teknik pemupukan dengan cara mengitari batang tanaman.bisa secara di tabur bisa juga kita kubur pupuk tersebut.

Sebelumnya siapkan lubang yang mengitari batang kopi sekitar setengah meter dari batang tanaman.lalu tabur pupuk,dan timbun kembali menggunakan tanah.cara pemupukan inilah paling terbaik untuk kita aplikasikan pada tanaman kopi Arabika.