Senin, 13 April 2020

Struktur Bagian-Bagian Sel Saraf (Neuron) dan Fungsinya

Bagian-Bagian Sel Saraf (Neuron) dan Fungsinya| Struktur Neuron memiliki berbagai macam jenis bagian-bagian sel saraf yang berfungsi dalam hal tertentu. Neuron atau sel saraf adalah unik struktural dan fungsional dari sistem saraf. Neuron mempunyai kemampuan dalam konduktivitas (penghantar) dan kemampuan eksistabilitas (dapat dirangsang), serta kemampuan merespon ransangan dengan sangat baik. Neuron terdiri atas beberapa bagian-bagian yang setiap jenisnya berbeda antara satu dengan yang lain. Di otak terdapat sekitar 100 milliar neuron dan sel  glial. Neuron berkomunikasi melalui persimpangan neuron yang disebut sinapsis. Bagian-Bagian Sel Saraf (Neuron) adalah sebagai berikut... 


Bagian-Bagian Neuron (Sel Saraf) dan Fungsinya
1. Badan Sel (Perikarion), Badan sel menyimpan inti sel (nukleus) dan anak dari inti sel (nukleolus), Badan sel berjumlah satu atau lebih yang dikelilingi oleh sitoplasma granuler. Di dalam sitoplasma badan sel juga terdapat dalam badan Nissl yang merupakan modifikasi dari retikulum endoplasma kasar (REK). Badan Nissl mengandung protein yang digunakan sebagai pengganti protein yang habis. Selama metabolisme, protein ini juga bermanfaat bagi pertumbuhan neuron. Jika badan sel mengalami kerusakan maka serabut-serabut dari neuron akan mati. Fungsi Badan Sel adalah untuk menerima impuls (ransangan)) dari dendrit dan meneruskan ke Akson (neurit).

2. Dendrit, Dendrit adalah tonjolan dari sitoplasma pada bagian dari badan sel. Di bandingkan dengan akson, dendrit ini jauh lebih halus, lebih pendek, dan juga memiliki percabangan yang lebih banyak. Fungsi dendrit adalah untuk meneruskan ransang dari organ penerima rangsang (reseptor) menuju ke badan sel)

3. Akson, Akson sering disebut juga dengan neurit. Akson adalah tonjolan sitoplasma yang panjang. Fungsi Akson adalah untuk meneruskan impuls saraf yang berupa informasi berita dari badan sel. Akson memiliki bagian-bagian spesifik. Bagian-bagian akson adalah sebagai berikut... 
  • Neurofibril : Neurofibril adalah bagian terdalam dari akson, berupa serabut-serabut halus. Bagian-bagian pada akson inilah yang mempunya tugas pokok. Tugas atau Fungsi Neurofibril adalah untuk meneruskan impuls
  • Selubung Mielin : Selubung mielin merupakan bagian yang tersusun atas sel-sel pipih yang juga disebut dengan sel Schwann. Selubung Mielin adalah bagian paling luar dari akson. Fungsi Selubung Mielin adalah untuk melindungi akson. Selain dari itu, selubung mielin memberikan nutrisi dan bahan-bahan yang diperlukan untuk mempertahankan kegiatan dari akson
  • Nodus Ranvier : Nodus ranvier adalah adalah bagian akson yang menyempit dan tidak dilapisi oleh selubung mielin. Bagian dari Akson ini tersusun dari sel-sel pipih. Dengan adanya bagian-bagian ini, Nodus ranvier terlihat seperti berbuku-buku. Fungsi Nodus Ranvier adalah sebagai loncatan untuk mempercepat impuls saraf ke otak atau sebaliknya. 
Sel-sel saraf tersebut membentuk jaringan saraf. Antara sel satu dengan yang lain terjalin saraf dan saling berhubungan. Ujung dendrit berhubungan langsung dengan penerima ransang (reseptor). Selain itu, ujung dendrit ada pula yang berhubungan dengan ujung akson dari neuron lain. Ujung akson pada sel-sel lain ada juga yang berhubungan dengan efektor, yaitu struktur yang memberikan jawaban terhadap impuls yang diterima reseptor, misalnya otot dan kelenjar. 
Struktur Neuron memiliki berbagai macam jenis bagian Struktur Bagian-Bagian Sel Saraf (Neuron) dan Fungsinya 
Baca Juga : 
Bagian-Bagian Lapisan Kulit dan Fungsinya 
Macam-Macam Jenis Neuron dan Fungsinya 
Pengertian Hormon dan Fungsi Hormon 
Organel Sel Hewan dan Fungsinya 
Sistem Saraf Pada Manusia

Demikianlah informasi mengenai Struktur Bagian-Bagian Sel Saraf (Neuron) dan Fungsinya. Semoga teman-teman dapat menerima dan bermanfaat bagi kita semua. Sekian dan terima kasih. "Salam Berbagi Teman-Teman".